Bukan Siapa-siapa

My photo
Kubingkiskan bait bagi mengubat hati yang resah. Seperti melakar di helaian jingga dalam mewarnai perasaan tersimpan. Diiringi melodi berdondang merdu membuai rasa sebak yang terpilu. Lihat paparan dada langit biru, itulah ketenangan impianku. Yang sesekali didatangi gerimis nakal yang menjenguk rebah. Membangkitkan aku dari lena kelam yang tak sudah. Dan aku pelajari detik hitam sebagai langkah mencari diri aku yang sebenar

27 July 2011

HADIR

dia datang menyapa pada mulanya
yang tak siapa sangka, kemudian menjadi sebuah cerita
suka duka yang cukup membuahkan rasa cinta
hingga alpa akan apa adanya
sesaat cukup membaitkan rindu
yang tak siapa tahu betapa syahdu perasaan itu
tak sekali pernah merasa jemu
walau pilu datang bila punya rindu

26 July 2011

GETIR

aku ingin mengejar
perlahan menyusur jejak bahagia
walau telah berkali menyeberang lautan luas
dan tak pernah berhenti mendaki gunung harapan
namun....
puncaknya belum kelihatan
yang terkadang buat aku hampir berhenti, berhenti mencari
kerna yang aku terpandang, banyak benar duri untuk didekati
sungguh....aku sendiri tak pasti

DI MANA

hilang
tiada lagi bebayang kelam
miskipun tercari dalam diam
tiada siapa yang tahu. melainkan sang malam

hilang
hadir dalam kenangan
tiap sudut mengingatkan
rindu penyebab hati tidak keruan

20 July 2011

MASIH

setahun berlalu
sedarkah dikau jarak terpisah, merindu
beza yang mengundang, parah
hingga terkurang kasih, benci
adakalanya terlakar penat menanti

sampai bila
masihkah dikau menghitung, waktu
apa layak lagi untukku bercerita, cinta
yang perlahan menjadi kepingan, tercalar
terkadangnya tercatat sebagai memori kelam

18 July 2011

MELANGKAHLAH

saat dakianmu hampir ke puncak
teruskan mendaki dengan semangat berbaki
andai penat dan lelah mendesak rehat
berehatlah seketika menarik nafas tenang
kemudian, sambung mendaki lagi
nanti....
bila saat dakianmu sampai ke puncak
bersoraklah untuk diri sendiri yang gigih tak berputus asa
sesekali pandang ke bawah
hulurkan tangan pada yang memerlukan
jangan sekali kau asyik dengan kedudukan yang kau miliki
bersahajalah membantu tanpa mengharap sebarang balasan

17 July 2011

GERIMIS RINDU

hujan cinta
bersamanya ada gerimis duka
yang rintiknya sesekali bercemburu kata
tertumpah saat gelap hadir bila rindu penuh di dalamnya
guruh bersahut menempiaskan kata luka
terkadang kilat menerpa tanpa disangka
jangan tangisi akannya
kerna....
selepasnya, pasti hadir pelangi ceria
yang membahagia semula
hingga cinta mekar semerbak bunga

15 July 2011

KERANA DIA

pada dia,
kudambakan kasih seorang insan
tidak meminta-minta dengan terang
kan ketahui dalam sekilas pandang
tidak perlu diucap penuh kata
perhatikan sahaja, pastikan jelas segalanya

pada dia,
kurenggekkan segala manja
mengadu pelbagai cerita
berbicara tentang cinta
walau hanya seketika berjumpa
saat bersama detik indah yang tercipta

pada dia,
aku hanya insan biasa
tiada yang istimewa, hanya bersahaja
diari hidup yang penuh cerita duka
dalam tangis aku bisa ketawa
dalam sedih aku masih berjenaka
mengapa...usah ditanya
kerna kesedihanku bukan untuk dia rasa

12 July 2011

SEKADAR BERKATA

dia datang saat aku bingung
dalam resah yang tak berpenghujung
hingga aku lemas mencari ruang untuk berselindung
sayangi aku selayaknya
jangan sekali lebihi hadnya
kasihi aku semahunya
tapi jangan sekali lupa siapa aku seadanya
datangi aku bila kau perlukan teman
tapi jangan gantungkan harapan yang meninggi

08 July 2011

APA KHABAR KUALA LUMPUR

Wahai Bandaraya Kuala Lumpur,
tersergam indah nan damai
bersahajalah kamu, jangan cepat melatah
sungguhpun masih punya yang tidak menghargai kamu apa adanya
bersabarlah sayang...
selagi Melayu ada, akan dipastikan Merdeka milik kami selamanya

Wahai penduduk Bandaraya Kuala Lumpur,
jangan sekali kamu mengabaikan kedamaian yang ada
hargailah tiap titisan darah yang terkorban demi kemerdekaan yang kita punya
hargailah apa adanya sayang...
sungguh langit tidak selalu cerah, mendung tidak bererti hujan
bangkitlah...bersedialah..​.
kita wariskan Kemerdekaan milik Malaysia selamanya

Wahai yang bernama rakyat Malaysia,
bukalah matamu melihat dunia
jangan jadikan kehancuran milik kita
bukan mudah menggapai ketenangan selama ini yang kita ada
hargailah selagi terdaya
bersamalah kita menjaga kedamaian bahagia

Berpeganglah pada hasrat 1Malaysia....

TITISAN TERAKHIR

maafkan aku
terpikir untukku berlalu
kian lama kita seiring berjalan
dengan kenangan indah yang tercipta
berat yang pedih terpaksa aku akhiri
 
semalam kenangan akhir buat kita
yang pasti menjadi mimpi terindah selamanya
dalam dakapan mesra kita bergurau senda
bergelak tawa dalam bahagia
sungguh, aku saat bahagia bila mengenang detik itu

harini...
seperti mahuku buka lembaran baru
yang mana aku ingin menuju satu jalan
hanya pilih satu jalan
yang mungkin tak akan berpaling lagi
maafkan aku

esok yang datang
belum pasti kita bertemu kembali
kucoretkan kisah kita dalam dairi hati
yang tertulis kenangan abadi
yang tiada ganti

izinkan aku berlalu
seperti angin bayu yang lembut
maafkan atas segala kesalahanku
simpankan cebisan kasih kita yang tidak berpenghujung
seperti aku tidak mahu menoleh lagi
mungkin ini yang terbaik
 
dahulu dikau datang menggapai tanganku yang sepi
mengisi ruang sedih tanpa henti hingga hilang sendu di hati
yang sudi menjadi teduhan saat aku sendiri
hingga aku terjatuh hati tanpa ruang kosong lagi

sungguhku katakan, hatiku begitu sedih
mengingati akan apa yang terjadi
kumengharap lebih dari pertalian ini
yang tidak pernah sekali kusangka ini semua akan terjadi

seperti bisikan suara yang kudengar sepanjang malam tadi
yang memintaku memilih dalam keterpaksaan
dari jauhku lihat jambatan cahaya
yang memaksa untuk aku menyeberangi bagi menamatkan kisah kita
lama aku berdiri diam, puas aku berfikir resah
dan, kembalinya subuh tadi
aku seperti tersedar setelah lama dalam lena yang tak sudah
lalu, hatiku berbisik memilih
satu jalan yang sejak dulu, bukan sekarang yang berliku
  

andai dikau baca coretan ini,
mengertilah..
inilah kata hatiku yang tersembunyi
tapi
andai dikau tidak terbaca coretan ini
anggaplah
bila aku berdiam diri terlalu lama
itulah tanda aku ingin mengundur diri

seperti ketahuanmu
aku tidak mampu untuk berterus terang menyakiti hati
aku tidak tahu mengatakan tidak, pada mereka yang aku sayangi
aku tidak bijak membuat keputusan dalam soal hati
dan
aku tidak bijak dalam mengatur janji yang aku tak pasti

yang terakhir...
hanya kemaafanmu kupinta
simpan kenangan kita jika itu mahumu
buang memori kita jika itu menyeksakanmu
kerana, bagiku...
apa yang pernah kita lalui bersama
tidak sekali mampu untukku lupakan, selamanya...
 

  


04 July 2011

TENANG

sekejap yang seketika
berlabuh bukan tersungkur
berdiam tidak bersuara
jangan sekali kau berasa
ada baiknya tidak berkata
terlipat sebuah duka
kemas disimpan menjadi rahsia
yang tiada siapa ketahui akannya

berikan aku ruang
ruang yang cukup untuk bersendirian semalaman
setelah penat berkejaran
hanya ketenangan beri aku kepuasan bersahaja